Sariagri - Semangka merupakan salah satu buah yang digemari anak-anak hingga orang dewasa. Rasanya manis dan kandungan airnya yang berlimpah memberikan kesegaran, apalagi jika dikonsumsi di siang hari.
Ada dua jenis semangka yang banyak ditemukan di pasaran yaitu daging buah berwarna merah dan kuning. Sekilas keduanya terlihat sama, perbedaan mendasar hanya terletak pada warna daging buahnya saja.
Perbedaan warna daging buah semangka disebabkan berbagai tingkat bahan kimia berpigmen, terutama antioksidan. Dilansir Nature Word, berikut perbedaan semangka merah dan semangka kuning:
1. Perbedaan warna
Kandungan di dalam daging buah semangka berperan besar dalam perbedaan warna merah dan kuning. Semangka dengan daging buah merah mengandung bahan kimia oranye dan pigmen merah yang tinggi, terutama likopen karotenoid merah, beta-karoten, alfa-karoten dan gamma-karoten. Sedangkan daging semangka berwarna kuning disebabkan banyaknya kandungan xantofil atau antioksidan berpigmen kuning.
2. Kandungan antioksidan
Beta-karoten merupakan salah satu pigmen utama pada beberapa varietas semangka kuning. Beberapa penelitian menunjukkan semangka kuning kaya akan xantofil, mengandung neoxanthin, violaxanthin, neochrome, luteoxanthin, lutein dan semua pigmen kuning yang tinggi.
Sementara semangka merah memiliki kandungan likopen tinggi. Likopen adalah antioksidan karotenoid merah cerah dan pigmen utama dalam semangka merah. Untuk kandungan beta-karoten yang dimiliki semangka merah, seperti alfa-karoten, gamma-karoten, zeta-karoten dan pigmen merah dan oranye lainnya juga lebih tinggi.
3. Rasa dan aroma
Pada dasarnya rasa semangka kuning dan merah dipengaruhi kondisi pertumbuhan dan kematangan buah itu sendiri. Namun pada umumnya, rasa semangka kuning cenderung lebih manis dan lebih lugas dengan madu. Hal ini dikarenakan kandungan gulanya lebih besar. Semangka merah juga memiliki rasa cukup manis, namun terasa lebih ringan dan segar. Selain itu, aroma dari semangka kuning juga lebih kuat dibandingkan semangka merah.
4. Tekstur daging
Kedua jenis semangka ini memiliki kandungan air sangat banyak, tekstur daging lembut, renyah, dan rasa manis. Perbedaan keduanya terletak pada tekstur. Semangka kuning cenderung lebih padat dan lebih lembut. Sedangkan semangka merah tidak begitu padat, lebih renyah dan sedikit berserabut dengan helaian daging pendek yang terkadang tersangkut di sela-sela gigi.
5. Nutrisi
Semangka merah memiliki kandungan vitamin A lebih tinggi dari semangka kuning. Hal ini karena semangka merah lebih tinggi antioksidan beta-karoten. Selain itu, jumlah kalori semangka merah juga lebih tinggi dibandingkan semangka kuning.
Video terkait:
http://dlvr.it/SJHptJ
